JAKARTA - Arsenal memastikan tiket ke babak semifinal Piala Liga Inggris 2025-2026 setelah menaklukkan Crystal Palace melalui drama adu penalti yang menegangkan, 8-7.
Pertandingan ini digelar di Stadion Emirates, London, Rabu, 24 Desember 2025 dini hari WIB, dan berlangsung penuh ketegangan hingga menit terakhir. Kemenangan ini membuat The Gunners kembali menghadapi Chelsea di semifinal yang dijadwalkan Januari mendatang.
Babak Pertama: Dominasi Arsenal Tanpa Gol
Sejak peluit awal, Arsenal langsung mengambil kendali permainan. Tekanan terus diberikan ke lini belakang Crystal Palace, meski peluang emas yang diciptakan beberapa kali belum membuahkan gol.
Pada menit ke-3, Noni Madueke melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, tetapi masih mampu digagalkan kiper Walter Benitez.
Beberapa peluang lain muncul melalui sundulan Riccardo Calafiori dan Gabriel Jesus, namun masih gagal menembus gawang lawan. Babak pertama berakhir tanpa gol, menunjukkan betapa ketatnya pertahanan kedua tim.
Arsenal memang mendominasi penguasaan bola, tetapi Crystal Palace tetap menjaga konsistensi lini belakang dengan disiplin tinggi.
Babak Kedua: Gol Bunuh Diri dan Gol Penyeimbang
Memasuki babak kedua, Crystal Palace mulai meningkatkan intensitas serangan. Jefferson Lerma mencoba sundulan, tetapi masih melebar. Arsenal tetap berusaha membongkar pertahanan dengan beberapa peluang, termasuk sundulan Gabriel Jesus pada menit ke-69 yang belum membuahkan gol.
Gol pertama baru tercipta pada menit ke-80 dari situasi sepak pojok. Maxence Lacroix secara tidak sengaja mengarahkan bola ke gawang sendiri, membuat Arsenal unggul 1-0.
Gol bunuh diri ini seakan menjadi pemicu semangat pemain Arsenal untuk terus menyerang, meski beberapa peluang berikutnya masih gagal dikonversi menjadi gol.
Drama semakin memuncak di masa tambahan waktu. Sundulan Jefferson Lerma diteruskan Marc Guehi yang berhasil menyontek bola dan membawa Crystal Palace menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Hingga peluit akhir dibunyikan, skor tetap imbang dan laga harus dilanjutkan ke babak adu penalti.
Adu Penalti: Ketegangan Hingga Gol Ke-15
Babak penalti menjadi momen paling menegangkan pada laga ini. Delapan penendang Arsenal, yaitu Odegaard, Rice, Saka, Trossard, Merino, Calafiori, Timber, dan Saliba, berhasil mengeksekusi penalti menjadi gol.
Sementara Crystal Palace hanya mencetak tujuh gol melalui Mateta, Devenny, Hughes, Sosa, Lerma, Wharton, dan Uche, sedangkan penalti Lacroix berhasil ditepis oleh kiper Kepa Arrizabalaga.
Kemenangan 8-7 ini menjadi penegasan Arsenal mampu mengatasi tekanan mental tinggi dalam laga-laga penting. Kemenangan ini sekaligus mengulang kesuksesan mereka pada musim lalu yang juga berhasil menembus babak semifinal Piala Liga Inggris.
Rekap Laga: Gol dan Moment Kunci
Gol Arsenal: Maxence Lacroix (bunuh diri, 80')
Gol Crystal Palace: Marc Guehi (90+5')
Skor akhir adu penalti: 8-7 untuk Arsenal
Babak pertama penuh dominasi Arsenal tanpa gol. Babak kedua diwarnai drama gol bunuh diri Lacroix dan gol penyeimbang Guehi. Adu penalti menjadi penentu kemenangan dan tiket semifinal.
Reaksi Pelatih
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, menyatakan bahwa kemenangan ini menunjukkan karakter timnya dalam menghadapi tekanan. Arteta menekankan pentingnya fokus hingga detik terakhir dan menjaga mental para pemain dalam situasi sulit. Sementara pelatih Crystal Palace, Oliver Glasner, mengaku bangga dengan perjuangan timnya, meski harus menyerah di adu penalti.
Jadwal Semifinal Piala Liga Inggris
Dengan hasil ini, Arsenal akan menantang Chelsea pada babak semifinal Januari 2026. Pertandingan diprediksi akan berjalan sengit mengingat kualitas kedua tim yang cukup seimbang. Kemenangan atas Crystal Palace di perempat final menunjukkan Arsenal memiliki mental kuat untuk menghadapi laga-laga besar berikutnya.
Susunan Pemain Arsenal vs Crystal Palace
Arsenal (4-3-3): Kepa Arrizabalaga; Jurrien Timber, William Saliba, Riccardo Calafiori, Lewis-Skelly; Christian Norgaard, Mikel Merino, Eberechi Eze (Odegaard 67'); Noni Madueke (Saka 67'), Gabriel Martinelli (Trossard 59'), Gabriel Jesus (Rice 86'). Pelatih: Mikel Arteta
Crystal Palace (3-4-2-1): Walter Benitez; Chris Richards (Hughes 75'), Maxence Lacroix, Marc Guehi; Jaydee Canvot (Clyne 45'), Adam Wharton, Jefferson Lerma, Tyrick Mitchell; Eddie Nketiah (Devenny 45'), Yeremy Pino (Christantus Uche 86'); Jean-Philippe Mateta. Pelatih: Oliver Glasner
Analisis Kemenangan
Kemenangan Arsenal atas Crystal Palace menegaskan beberapa hal:
Mental para pemain The Gunners tetap kuat di bawah tekanan tinggi.
Strategi pressing dan penguasaan bola di babak pertama cukup efektif.
Lini pertahanan mampu menahan serangan balik Crystal Palace hingga babak tambahan waktu.
Kemenangan adu penalti menunjukkan ketenangan dan konsistensi eksekutor Arsenal.
Meski gol pertama tercipta melalui bunuh diri lawan, Arsenal tetap menampilkan kontrol permainan yang solid. Babak adu penalti membuktikan kualitas mental para pemain dan kesiapan menghadapi laga penting berikutnya.
Arsenal sukses menembus babak semifinal Piala Liga Inggris 2025-2026 setelah melewati laga dramatis melawan Crystal Palace. Babak adu penalti menjadi saksi ketangguhan tim yang mampu tetap tenang dalam tekanan tinggi.
Kini, The Gunners bersiap menghadapi Chelsea pada babak semifinal Januari 2026 dengan modal mental kuat dan pengalaman mengatasi laga-laga krusial.
Dengan kemenangan ini, Arsenal menunjukkan bahwa mereka tetap menjadi tim kuat yang patut diperhitungkan dalam perebutan gelar Piala Liga Inggris musim 2025-2026.